DESKRIPSI
Monensin merupakan antibiotik polieter kelompok ionofor yang memiliki aktivitas antikoksidia terhadap Eimeria tenella, E. acervulina, E. praecox, E. brunetti, E. maxima, E. necatrix pada unggas. Efek antikoksidia terletak pada kemampuan monensin dalam pembentukan formasi dari komplek lipofilik dengan ion monovalen (natrium dan kalium). Hal ini akan meningkatkan permeabilitas sel membran koksidia terhadap ion-ion sehingga transportasi antara natrium dan kalium terganggu. Natrium dan klorida akan diakumulasikan di dalam sel-sel koksidia, air akan terakumulasi pada tahap merozoit dan sporozoit koksidia sehingga terjadi pembengkakan sel hingga pecah dan Mengakibatkan kematian sel. Selain itu, monensin juga menghambat penggunaan karbohidrat dan memicu glikolisis pada sporozoit.

KOMPOSISI UTAMA
Monensin 20%
INDIKASI
Sebagai pengobatan koksidiosis pada unggas.
DOSIS
500 – 600 g/ton pakan selama 5 – 7 hari
KEMASAN
25 kg /karung
PENYIMPANAN
Simpan dalam kondisi tertutup pada tempat kering dan terhindar dari sinar matahari langsung